Sapi
Lokal, Bali, Simental, Brahman Cross, Simbra
Awal dari ide peternakan sapi ini timbul setelah mendengar dan melihat kenyataan lingkungan pesantren yang mendukung untuk dibukanya peternakan sapi, baik untuk Breeding maupun Fattening.
Setelah melalui beberapa proses yang dimulai dari pembelian Sapi jenis lokal hingga didapat pengalaman betapa sulitnya merawat/memelihara ternak berbadan besar ini.
Banyak sekali ditemui kendala yang sangat menyulitkan, tapi pada akhirnya Allah SWT membukakan pintu hati dan pikiran kami tentang bagaimana cara pemeliharaan sapi yang baik dan benar.
Saat ini selain sapi jenis lokal kami telah memulai pemeliharaan Sapi Unggul dari jenis Simental, Brahman Cross dan Simbra (Simental x Brahman Cross).
Pola pemeliharaannya pun terus mengalami perbaikan diantaranya :
1. Pemberian Pakan Rumput berkualitas
2. Pemberian pakan dari limbah pertanian & Perkenbunan
3. Pemberian pakan dari hasil Industri (ampas tempe)
Dimana kesemuanya itu bermuara pada peningkatan ADG (Average Day Gain) atau pertambahan bobot rata-rata setiap harinya. Perhatian penuh diberikan pada kebutuhan ternak akan Protein, karbohidrat dan mineral yang kesemuanya itu diatur dari pola makan ternak tersebut.
Kembali lagi kepada fitrah pesantren seperti yang telah sebutkan diatas maka saat ini pesantren telah membentuk mitra kerja perawatan dan pemeliharaan sapi. Mitra kerja tersebut dipilih berdasarkan keahlian dan pengalamannya dalam memelihara dan merawat ternak berbadan besar ini.
Saling mengisi dan melengkapi berbagi informasi, belajar dari pengalaman kedua belah pihak, semua belajar mendalami sifat dan perilaku hewan ternak bersama-sama dengan tujuan agar tercapai motto :
“Ternak Nyaman Peternak Senang”
Beberapa Multi Positive Effect yang kami rasakan setelah menjalin kemitraan dengan masyarakat sekitar :
- Semakin dikenalnya Pondok Pesantren Asy-Syifa sebagai Pondok Pesantren yang selalu membuka peluang usaha bagi segenap umat
- Dengan pengrajin Tahu/Tempe terjalin keakraban hingga pada pemberian bantuan Modal Usaha untuk pembelian kacang kedelai.
- Pesantren sudah tidak kesulitan lagi dalam menjaring tenaga kerja sosial untuk dimintakan bantuannya turut serta dalam membangun dan mengembangkan pesantren secara keseluruhan. Dan,
- Kenyamanan dan ketenangan segenap komponen pesantren dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
[XLS] LM3 (Tahun 2004) - Agribisnis Indonesia On-Line
by: Manajemen LM3 PPAS, Kab. Musi Banyuasin,
Sumatera Selatan, Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Kunjungan dan Komentarnya, Sukses Untuk Anda...Amin