Bismillahirrohmannirrohim

“Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah bahwa Dia mengirimkan angin sebagai pembawa berita gembira dan untuk merasakan kepadamu sebagian dari rahmat-Nya dan supaya kapal dapat berlayar dengan perintah-Nya dan (juga) supaya kamu dapat mencari karunia-Nya mudah-mudahan kamu bersyukur”

Qs. Ar Rum (30:46)

Assalamu Alaikum Wr.Wb. dan Salam Sejahtera....Selamat Datang di LM3 Ponpes Asy-Syifa Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan....Solusi Indonesia Hijau ..... Hijaukan Indonesia dengan Pertanian Terpadu Bebas Sampah .... Indonesia Integrated Farming Zero Waste...STOP GLOBAL WARMING

Rabu, 16 Maret 2011

Hasil Olah Sampah dan Limbah Bagi Organik Indonesia

Pupuk Organik Kompos_dok.Rul

 Hasil Olah Sampah dan Limbah Bagi Organik Indonesia

menuju PERTANIAN TERPADU

Berkat kepercayaan pelanggan dan relasi, kini tlh terintall 496 unit Rotary Kiln Komposter BioPhoskko di berbagai kota Ind dan Malaysia- yg kemudian membentuk Posko Hijau - Green Phoskko Organic Product - dengan sekurangnya merubah 1.500 m3/hari sampah dan limbah jadi kompos dan pupuk organik cair. Utk lbh meluaskan manfaa...t, kedepan akan dikenalkan teknologi produksi media tumbuh tanaman, organik granul dan pupuk hayati berbahan kompos bagi kemajuan organik Indonesia. Itulah yg terungkap dlm evaluasi th-ke 6 KencanaOnline.Com (http: www.kencanaonline.com, sejak 22 Juli 2004) 

Green Phoskko ® (GP- 3) Compost (5 kg) is the first quality compost with the content such as: NPK < 1.5% , C / N ratio < 20 % , moisture max 45 % , the content of Cr , Pb , Cu and Zn > 50 ppm combined with bacterial additive binding of N and P in amounts sufficient for solving the interests of colloidal bonding with other chemical nutrients in the soil. Form / appearance of products together with the Green Phoskko B , typically used for lawn or landscape plants , vegetable plants , food crops , or plantation crops.

Kompos yang baik memiliki beberapa ciri al (1) Berwarna coklat tua hingga hitam mirip dengan warna tanah, (2). Tidak larut dalam air, meski sebagian kompos dapat membentuk suspensi, (3). Nisbah C/N sebesar 10 – 20, tergantung dari bahan baku dan derajat humifikasinya, (4). Berefek baik jika diaplikasikan pada tanah, (5). Suhunya kurang lebih sama dengan suhu lingkungan, dan (6). Tidak berbau.


Kompos adalah hasil penguraian parsial/tidak lengkap dari campuran bahan-bahan organik yang dapat dipercepat secara artifisial oleh populasi berbagai macam mikroba dalam kondisi lingkungan yang hangat, lembab, dan aerobik atau anaerobik

Pengomposan adalah proses dimana bahan organik mengalami penguraian secara biologis, khususnya oleh mikroba-mikroba yang memanfaatkan bahan organik sebagai sumber energi. Membuat kompos adalah mengatur dan mengontrol proses alami tersebut agar kompos dapat terbentuk lebih cepat. Proses ini meliputi membuat campuran bahan yang seimbang, pemberian air yang cukup, mengaturan aerasi, dan penambahan aktivator pengomposan.

 Hasil akhir dari pengomposan ini merupakan bahan yang sangat dibutuhkan untuk kepentingan tanah-tanah pertanian di Indonesia, sebagai upaya untuk memperbaiki sifat kimia, fisika dan biologi tanah, sehingga produksi tanaman menjadi lebih tinggi. Kompos yang dihasilkan dari pengomposan sampah dapat digunakan untuk menguatkan struktur lahan kritis, menggemburkan kembali tanah pertanian, menggemburkan kembali tanah petamanan, sebagai bahan penutup sampah di TPA, reklamasi pantai pasca penambangan, dan sebagai media tanaman, serta mengurangi penggunaan pupuk kimia.

 Hasil akhir dari pengomposan ini merupakan bahan yang sangat dibutuhkan untuk kepentingan tanah-tanah pertanian di Indonesia, sebagai upaya untuk memperbaiki sifat kimia, fisika dan biologi tanah, sehingga produksi tanaman menjadi lebih tinggi. Kompos yang dihasilkan dari pengomposan sampah dapat digunakan untuk menguatkan struktur lahan kritis, menggemburkan kembali tanah pertanian, menggemburkan kembali tanah petamanan, sebagai bahan penutup sampah di TPA, reklamasi pantai pasca penambangan, dan sebagai media tanaman, serta mengurangi penggunaan pupuk kimia.

Pupuk GreenPhoskko Basis Sampah_dok.Rul

Kompos yang baik memiliki beberapa ciri al (1) Berwarna coklat tua hingga hitam mirip dengan warna tanah, (2). Tidak larut dalam air, meski sebagian kompos dapat membentuk suspensi, (3). Nisbah C/N sebesar 10 – 20, tergantung dari bahan baku dan derajat humifikasinya, (4). Berefek baik jika diaplikasikan pada tanah, (5). Suhunya kurang lebih sama dengan suhu lingkungan, dan (6). Tidak berbau.

Pupuk Kompos Cair Green Phoskko_dok.Rul

Practical and economical to cultivate small plants (vegetables, arable crops and nurserry). In the application simply sprayed on the leaves and stems or splashed into the roots . Gramafert liquid organic fertilizer mixed with water for 10 to 20 x compared to the material (because fertilizer is still in the form of liquid concentrates compost). Liquid Compost Fertilizer (CCP) Gramafert ® contains macro and micro nutrients (NPK , MgSCa + Micro Element) - which is required of all plants and in particular is absolutely necessary in the implementation of organic farming and medicinal plant.


 Hasil akhir dari pengomposan ini merupakan bahan yang sangat dibutuhkan untuk kepentingan tanah-tanah pertanian di Indonesia, sebagai upaya untuk memperbaiki sifat kimia, fisika dan biologi tanah, sehingga produksi tanaman menjadi lebih tinggi. Kompos yang dihasilkan dari pengomposan sampah dapat digunakan untuk menguatkan struktur lahan kritis, menggemburkan kembali tanah pertanian, menggemburkan kembali tanah petamanan, sebagai bahan penutup sampah di TPA, reklamasi pantai pasca penambangan, dan sebagai media tanaman, serta mengurangi penggunaan pupuk kimia.

 Hasil akhir dari pengomposan ini merupakan bahan yang sangat dibutuhkan untuk kepentingan tanah-tanah pertanian di Indonesia, sebagai upaya untuk memperbaiki sifat kimia, fisika dan biologi tanah, sehingga produksi tanaman menjadi lebih tinggi. Kompos yang dihasilkan dari pengomposan sampah dapat digunakan untuk menguatkan struktur lahan kritis, menggemburkan kembali tanah pertanian, menggemburkan kembali tanah petamanan, sebagai bahan penutup sampah di TPA, reklamasi pantai pasca penambangan, dan sebagai media tanaman, serta mengurangi penggunaan pupuk kimia.

by: H.Asrul Hoesein (085215497331) Posko Hijau_LM3PPAS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Kunjungan dan Komentarnya, Sukses Untuk Anda...Amin

Info dari Situs LEKADnews Jakarta

LEKAD SEBAGAI LEMBAGA YANG TELAH BERPENGALAMAN DALAM KAJIAN, FASILITASI, PUBLIKASI DAN PELATIHAN DIBIDANG KERJASAMA DAERAH SEJAK 2005 MENAWARKAN PELATIHAN PEDOMAN DASAR PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN KERJASAMA ANTAR DAERAH KEWILAYAHAN. PELATIHAN INI AKAN DISELENGGARAKANA PADA: HARI RABU S/D JUMAT 27-29 APRIL 2011, BERTEMPAT DI GRAHA WISATA KUNINGAN, JL. H.R RASUNA SAID KUNINGAN, JAKARTA_ INFO SILAKAN KONTAK WILDA (081314246402) ATAU H.ASRUL HOESEIN (085215497331) TERIMA KASIH.

Mengelola Sampah Rumah